Kamis, 18 Agustus 2011

Exotic Jogja 4

Sudah lama kita tidak berkumpul bersama, atas ide Bowo, akhirnya kita dapat mengumpulkan beberapa teman. Mengingat ada 4 teman kita yang telah lulus dan akan bekerja di Jakarta, jadi kemungkinan ini terakhir kalinya kita bisa berkumpul bersama di Jogja. Setelah berkumpul di depan kampus, sekitar jam 8 malam kita berangkat. Tujuan pertama kita ialah pameran seni di Taman Budaya. Lucunya beberapa teman bahkan tidak tahu di mana letak Gedung Taman Budaya yang sering dijadikan tempat pentas maupun pameran ini.

Letaknya di sebelah timur Taman Pintar dan Benteng Vredeburg. Ada tiga jalur untuk menuju tempat ini, yang pertama pastinya lewat jalan Senopati dari arah perempatan nol km/ kantor pos besar ke timur, setelah Taman Pintar, sebelum perempatan Gondomanan masuk ke kiri, yaitu Jalan Sriwedari. Di kiri terdapat kumpulan toko buku arah yang biasa di sebut “shoping” oleh warga Jogja. Semakin masuk akan terdapat sebuah Gedung berwarna putih, itulah gedung Taman Budaya.

Jalur lain ialah melalui Jalan Mayor Suryotomo (terusan Jalan Mataram), dari arah utara sebelum sampai perempatan Gondomanan, masuk ke gang di kanan/barat jalan. (Terdapat petunjuk Taman Budaya kok) Gang ini cukup besar, jika dilanjutkan akan sampai ke selatan pasar Bringharjo. Maju sedikit lalu ada jalan ke kiri, jadi Gedung Taman Budaya ada di seberang jalan.

Jalur ketiga ialah melewati Jalan Malioboro, terus sampai jalan Ahmad Yani, persis setelah pasar Bringharjo belok ke kanan. Tentunya akan bertemu dengan jalan yang sama,lalu belok kanan, sampailah Taman Budaya. Aku bersama teman-teman melalui jalur yang ketiga ini, tapi saya sarankan lebih baik melalui jalan Mayor Suryotomo saja, karena pada malam hari jalan Malioboro akan sangat padat.

Sesampainya di Taman Budaya, kita hanya memiliki kesempatan 30 menit saja, karena pameran yang gratis ini akan ditutup pada pukul 9 malam. Benar saja,baru asik-asiknya melihat dan berfoto, kita sudah dipersilahkan pulang. Padahal pameran seni ini unik-unik, sangat menarik perhatian, bahkan beberapa tidak kami mengerti artinya. Tahun lalu aku juga pernah melihat pameran seni semacam ini yang diadakan oleh ISI(Institut Seni Indonesia) di JEC(Jogja Expo Center). Salut deh buat seniman-seniman Jogja.



Karena lapar, kita memutuskan untuk mencari tempat makan dahulu. Menurut saran Bowo, yang orang Jogja asli, ada tempat makan yang dekat dari sini. Kita keluar menuju Jalan Senopati, perempatan lurus saja, sampailah di jembatan Sayidan yang ada di lagunya Shaggydog itu lho… “Di Sayidan, di jalanan…” Persis di samping jembatan, sebelah selatan jalan terdapat warung makan yang selalu ramai pada malam hari. Dari jalan warung ini terlihat kecil, dengan 2 tenda saja. Tapi jika kita menuruni tangga, ternyata di bawah masih luas. Karena kita cukup banyak, maka satu deret lesehan kita gabungkan mejanya. Jangan khawatir, harga di sini termasuk murah, padahal berada di tengah kota. Menu yang disediakan standart, seperti tempe, tahu, ayam, lele, baik digoreng maupun bakar. Rasanya tidak mengecewakan, tapi porsi nasinya kurang kalau dalam keadaan lapar. Nambah aja, Cuma seribu aja kok..

Selesai makan kita menuju Alun-alun Kidul, tempat favorit untuk bermain di malam hari. Sekarang semakin banyak becak-becakan dengan hiasan lampu warna-warni di atasnya. Ada yang berbentuk tokoh kartun, burung garuda, dll.. Karena warna lampunya yang bagus, maka kita ingin memakainya sebagai background. Agar bagus di gunakan teknik, selama 3 detik kita tidak bergerak. Tapi karena banyaknya yang berfoto, setiap jepretan pasti ada saja yang lupa, hasilnya beberapa kepala ngeblur. Tapi gapapalah, lucu juga kok..

Setelah itu kita berencana ke perempatan nol km, tapi mau cari wc dulu, karena wc di Sasana Hinggil (Gedung di utara alkid) sudah tutup. Beberapa teman sudah berangkat dahulu mengelilingi jalan di alun-alun ini, tapi ternyata tidak menemukan toilet umum yang masih buka. Padahal aku dan 3 temanku yang di belakang menemukan di sebelah tenggara. Teman-teman memutuskan ke rumah salah satu teman, Unno, yang rumahnya dekat dari alkid, untuk numpang ke wc. Padahal sudah tengah malam begini, kita ramai-ramai ke rumah Unno. Setelah itu ada beberapa teman yang menyarankan untuk pulang saja karena sudah malam. Dalam hati aku belum puas, tapi ya sudah, ngikut aja..


Camera Model:

Canon EOS 50D (milik Daniel)

Canon PowerShot SX100 IS (milik Winda)


3 komentar:

  1. Seru banget ya! Salam kenal dari Surabaya...


    JJ Pet Shop Store Online di Surabaya, terbaik dan terpercaya. Menyediakan beragam kebutuhan hewan kesayangan Anda: Kandang anjing, kucing, kelinci, pembasmi kutu, vitamin herbal Yustrisi, makanan anjing dan kucing merk Ciclos.

    Kunjungi web kami http://jjpetshop.com/

    HP 0878 5111 7589

    BalasHapus
  2. Τhe good news ргogram is that уou саn
    downloаԁ Digimοn hazard onlinе games hundreds of options for уοu tο Opt from.

    Frеe online gamеs are obviouslу a good dеal more attrаctivе tο anyone eԁuсаtіonаl
    influence that can Get your children smarter аnԁ Sharρy.


    Feel freе tο surf to my blog poѕt: game

    BalasHapus
  3. Sаmsung's latest in market Smartphone is Blackberry Y S5360 price in India 2012 has been set at Rs. Like all the Latest Samsung Phones, it is equipped with an 8.

    Here is my webpage - blackberry (ex-illis.com)

    BalasHapus

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...